Rumah Mertua Insanul Fahmi di Medan Terendam Banjir, Wardatina Curhat Pilu Lihat Foto Pernikahan

-
Gambar
Banjir yang terjadi di Medan, Sumatera Utara pada hari Kamis (21/11/2025) menimpa banyak warga. Salah satu korban banjir adalah Wardatina Mawa, yang mengungkapkan rasa pilu akibat musibah yang menimpanya. Hujan deras yang terus-menerus mengguyur Kota Medan sejak Rabu (26/11/2025) malam hingga Kamis (27/11/2025) pagi menyebabkan meluapnya beberapa sungai. Akibatnya, ribuan rumah terendam air dan memaksa warga untuk mencari tempat aman di ketinggian. Wardatina Mawa kini menjadi sorotan setelah melaporkan Inara Rusli ke polisi karena dugaan perselingkuhan dan perzinaan dengan suaminya, Insanul Fahmi. Ia bahkan membawa bukti rekaman CCTV untuk mendukung laporan tersebut. Melalui akun media sosialnya, Wardatina Mawa berbagi pengalaman pribadinya di tengah skandal yang sedang ia hadapi. Di tengah masalah perselingkuhan suaminya, ia justru menghadapi bencana banjir yang membuat hidupnya semakin sulit. Dari akun Instagram @wardatinamawa, terlihat bahwa istri dari Insanul Fahmi ini ju...
Posting Komentar

Jangan Asal Klik! Strategi Pilih Formasi CPNS 2026 Sesuai Jurusan untuk Peluang Lolos Lebih Besar

-
Featured Image

Pentingnya Memilih Formasi yang Tepat dalam Seleksi CPNS 2026

Perebutan posisi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2026 segera dimulai. Namun, sebelum memikirkan ujian kompetensi, ada langkah awal yang sangat krusial: memilih formasi yang sesuai. Kesalahan pada tahap ini bisa langsung menggugurkan pelamar bahkan sebelum memasuki tahapan ujian.

Oleh karena itu, menyusun strategi pemilihan formasi yang selaras dengan latar belakang pendidikan adalah fondasi utama untuk meningkatkan peluang sukses. Berikut penjelasannya.

Mengapa Kesesuaian Formasi Menjadi Kunci Utama?

Memilih formasi yang sejalan dengan jurusan kuliah bukan hanya sekadar saran, tetapi syarat wajib dalam seleksi administrasi. Ini menjadi gerbang pertama yang harus dilewati. Dengan memilih formasi yang relevan, Anda menunjukkan kepada panitia bahwa Anda memiliki dasar keilmuan dan kualifikasi yang paling sesuai untuk posisi yang ditawarkan.

Langkah ini akan membuat lamaran Anda lebih kompetitif dan menonjol di antara ribuan pelamar lainnya. Maka dari itu, penting untuk memahami secara mendalam persyaratan formasi yang dipilih.

Tiga Langkah Efektif dalam Memilih Formasi yang Tepat

Sambil menunggu pengumuman resmi, manfaatkan waktu ini untuk merancang strategi. Berikut tiga langkah yang dapat dilakukan:

  1. Lakukan Riset Mendalam terhadap Syarat Formasi
    Jangan hanya membaca nama formasi. Analisis setiap detail persyaratan yang diberikan, mulai dari kualifikasi pendidikan (S1, D3, dll), akreditasi jurusan, IPK minimal, hingga sertifikasi khusus yang mungkin dibutuhkan. Semua informasi ini tersedia di situs resmi instansi yang membuka lowongan.

  2. Kenali 'Medan Perang' dan Tingkat Persaingan
    Setiap tahun, beberapa formasi menjadi sangat populer dan diserbu ribuan pelamar, sehingga tingkat persaingannya sangat ketat. Cerdaslah dalam melihat peta persaingan. Terkadang, formasi di instansi yang kurang populer namun masih sesuai dengan kualifikasi Anda justru memiliki peluang lolos yang lebih besar.

  3. Evaluasi Kemampuan Diri Secara Jujur
    Lakukan inventarisasi "amunisi" yang Anda miliki. Apa saja keahlian, pengalaman, atau prestasi yang relevan dengan formasi yang ingin Anda incar? Cocokkan kemampuan diri dengan deskripsi pekerjaan dan tanggung jawab yang tercantum akan membuat Anda lebih percaya diri saat menghadapi tahapan seleksi berikutnya.

Hindari Kesalahan Fatal yang Sering Terjadi

Banyak pelamar gagal karena kesalahan kecil yang berdampak besar. Hindari tiga "jebakan" umum ini:

  • Memaksakan Diri di Luar Kualifikasi
    Mendaftar pada formasi yang tidak sesuai dengan ijazah Anda adalah cara cepat untuk dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) pada seleksi administrasi.

  • Mengabaikan Dokumen Pendukung
    Beberapa formasi membutuhkan dokumen tambahan seperti Surat Tanda Registrasi (STR), sertifikat TOEFL, atau sertifikat keahlian lainnya. Pastikan Anda memiliki dan menyiapkannya.

  • Tergiur Formasi Populer Tanpa Pertimbangan
    Jangan hanya ikut-ikutan memilih formasi karena dianggap "bergengsi" atau banyak peminatnya jika tidak benar-benar sesuai dengan kompetensi dan minat Anda.

Seleksi CPNS adalah maraton, dan persiapan adalah napasnya. Memanfaatkan waktu tunggu pengumuman CPNS 2026 untuk melakukan riset dan menyusun strategi pemilihan formasi adalah langkah cerdas. Dengan memilih "medan perang" yang tepat, Anda telah memenangkan separuh dari pertarungan bahkan sebelum ujian dimulai. Selamat mempersiapkan diri!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Putusan Pengadilan Nomor 1707 K/PID.SUS/2016 tentang Kasus Farmasi YONGKY SALIM

-
Gambar
Penjelasan Lengkap Mengenai Putusan Mahkamah Agung Nomor 1707 K/PID.SUS/2016 Putusan Mahkamah Agung Nomor 1707 K/PID.SUS/2016 terkait kejahatan farmasi yang melibatkan terdakwa YONGKY SALIM merupakan sebuah kasus hukum yang menarik untuk dianalisis. Kasus ini mencerminkan proses peradilan yang berlangsung secara lengkap, mulai dari tingkat pengadilan pertama hingga tingkat kasasi. Dalam artikel ini, akan dijelaskan secara rinci mengenai jalannya proses hukum dalam kasus tersebut serta analisis putusan yang diberikan. Proses Hukum yang Dilalui dalam Kasus Ini Kasus YONGKY SALIM dimulai dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sebagai pengadilan tingkat pertama. Di sini, terdakwa dihukum dengan vonis bersalah atas tindakan yang dilakukannya. Vonis ini kemudian menjadi dasar bagi pihak terdakwa maupun penuntut umum untuk mengajukan upaya banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta. Meskipun upaya banding diajukan, Pengadilan Tinggi tetap mempertahankan putusan yang diberikan oleh Pengadilan Neger...
Baca selengkapnya

Jadwal KM Kelud Jakarta-Medan, Berangkat 17 Oktober 2025

-
Gambar
Jadwal Keberangkatan Kapal Pelni KM Kelud di Bulan Oktober 2025 Pada bulan Oktober 2025, armada kapal Pelni KM Kelud akan berlayar empat kali dalam sebulan dengan rute Jakarta-Medan-Jakarta. Keberangkatan tersebut dilakukan untuk memenuhi kebutuhan transportasi laut masyarakat yang ingin bepergian antara dua kota tersebut. Keberangkatan pertama dari pelabuhan Tanjung Priuk, Jakarta, akan dilakukan pada tanggal 17 Oktober 2025 pukul 22.00 WIB. Perjalanan dari Jakarta ke Medan diperkirakan memakan waktu selama dua hari dan 15 jam. Selama perjalanan, kapal akan melakukan dua kali transit di Pelabuhan Batam dan Tanjung Balai Karimun. Adapun jadwal transitnya adalah sebagai berikut: Transit di Pelabuhan Batam pada tanggal 19 Oktober 2025, pukul 06.00 hingga 11.00 Transit di Pelabuhan Tanjung Balai Karimun pada tanggal 19 Oktober 2025, pukul 14.00 hingga 15.00 Setelah melalui dua titik transit tersebut, kapal Pelni KM Kelud akan tiba di pelabuhan Medan pada Senin, 20 Oktober 2025,...
Baca selengkapnya

Petani Suka Makmur Bentuk Koperasi Tani Jaya untuk Kemakmuran Bersama

-
Gambar
Koperasi Produsen “Tani Jaya” di Desa Suka Makmur Sebuah koperasi yang didirikan oleh sekelompok petani di Desa Suka Makmur, dengan nama Koperasi Produsen “Tani Jaya”, memiliki tujuan untuk membantu anggota dalam penyediaan pupuk, bibit, dan penjualan hasil panen. Namun, proses pendiriannya menunjukkan beberapa ketidaksesuaian dengan aturan yang berlaku di Indonesia. Pada rapat awal, hanya 15 orang yang hadir dan menyetujui pendirian koperasi tersebut. Mereka kemudian memilih ketua dan bendahara, serta mulai mengumpulkan simpanan pokok. Sayangnya, rapat anggota tidak dicatat secara resmi, sehingga tidak ada notulen yang tersimpan. Pengurus yang terpilih juga tidak memahami perbedaan peran antara pengurus, pengawas, dan rapat anggota sebagai organ koperasi. Selain itu, akta pendirian koperasi belum dibuat melalui notaris, sehingga koperasi belum memiliki pengesahan resmi dari Kementerian Hukum dan HAM. Sebagian anggota mengira bahwa setelah memilih ketua dan bendahara, tugas rapat an...
Baca selengkapnya